thono




.HOME
.IMAGE
. KONTAK

.TEST



Minggu, 03 April 2011

memimal serangan VIRUS

Meminimalisir Serangan Virus (1): Tampilkan Ekstensi File
Fakta #1: Rata-rata pengguna awam terkena virus karena tidak menampilkan ekstensi file, sehingga menjadi lebih sulit membedakan apakah file tersebut virus atau file asli. Semakin sulit apabila iconnya adalah folder. Solusinya: Perlihatkan ekstensi file dengan cara:buka Explorer-Tools-Folder Options, di tab View, hilangkan check pada “Hide Extensions for Known Files Types”. Kemudian lihatlah, sekarang di explorer, file kita menampilkan ekstensi, kecuali folder. Namun pada virus umumnya, ekstensi yang digunakan biasanya .exe atau .scr, maka ketika kita melihat sebuah folder atau file dokumen word dengan ekstensi .exe atau .scr, bisa langsung disikat aja, karena itu virus. Artikel mendatang : Meminimalisir Serangan Virus (2): Ubah Icon File!! Semoga Bermanfaat..
Meminimalisir Serangan Virus (2): Ubah Icon File!!
Repot banget seandainya komputer kita menggunakan Windows, kemudian terkena virus yang cukup mematikan. Komputer kita jadi lambat minta ampun. Berhari-hari begadang semalam suntuk cuma buat ngusir virus-virus. Copy antivirus ke teman ke sana ke mari, ngeluarin tenaga dan biaya yang tidak sedikit, dan itu semua mungkin lo! Ada sebuah cara untuk meminimalisir serangan virus. Fakta #2: Rata-rata virus menggunakan icon folder, dokumen Microsoft Word, Excel, dan biasanya menduplikat icon file berekstensi .rtf. Okey, saat ini, kita bisa sepakat dengan fakta di atas. Kalau seandainya memang si virus menduplikasi dirinya kemudian menggunakan icon standar ekstensi .doc (icon dokumen MS Word), terkadang kita tertipu. Dan terkadang kita mengeksekusi file tersebut, karena kita tidak bisa membedakan yang mana virus dan dokumen asli. Dan memang itulah tujuan dari VMI. Solusi atas fakta #2: Merubah icon-icon folder, dokumen word, dan .rtf menjadi icon yang lain Caranya: masuk ke..
Meminimalisir Serangan Virus (3): Manipulasi msvbvm60.dll
Fakta #3: Banyak virus yang dibuat menggunakan Visual Basic Solusi : Memanipulasi library ‘msvbvm60.dll’ Apaan tuh msvbvm60.dll? msvbvm60.dll adalah sebuah file library yang terletak di direktori C:WindowsSystem32 yang dibutuhkan aplikasi basis Visual Basic agar dapat berjalan. Kalau seandainya msvbvm60.dll ini dihapus, bukankah virus yang dibuat pake VB jadi ga bisa jalan? Tapi jadinya, aplikasi VB non-virus pun jadi tidak dapat berjalan. Tapi tunggu dulu, kita gak perlu menghapus, cukup me-rename saja. Di sini akan saya kasih cara cepatnya. Menggunakan Batch File Buka notepad.exe dan ketikkan : ren C:windowssystem32msvbvm60.dll nnnmsvbvm60.dll save dengan nama: “vbren.bat” dan disimpan di direktori “C:windows” jika sudah di simpan, buatlah satu lagi tapi isinya : ren C:windowssystem32 nnmsvbvm60.dll msvbvm60.dll lalu save dengan nama: “vbfix.bat” dan disimpan juga di direktori “C:windows” Kalo udah nih, maka langkah selanjutnya jadi lebih enak..
Meminimalisir Serangan Virus (4): Matikan Autorun!
Fakta #4 : Banyak virus yang dieksekusi otomatis akibat autorun Banyak banget virus yang langsung dieksekusi melalui fitur autorun ketika kita memasukkan flashdisk atau CD ke komputer. Kok bisa sih? Mekanismenya sederhana aja. Di flashdisk, ada sebuah file bernama autorun.inf, nah ketika kita memasukkan flashdisk, windows akan langsung mencari file ini, dan mengeksekusi file yang dimaksud. Misalnya saja dalam file autorun tersebut terdapat perintah mengeksekusi file msvb.vbs, yang ternyata adalah virus, maka bisa berabe tuh! Solusi : Matiin Autorun! Simpel! Ketika memasukkan UFD atau CD, tekan dan tahan tombol shift, kurang lebih 5-10 detik, maka autorun tidak berfungsi! Cara kedua, bisa juga melalui Group Policy Editor. Masuk ke run > gpedit.msc > User Configuration > Administrator Templates > System > Turn Off AutoplayKlik kanan > Properties > Enable. Maka nantinya fitur autoplay akan dimatikan. Yah, walaupun cara ini udah basi.
Tips Melindungi File Penting dari Virus
Fakta : Virus suka menghapus data-data ekstensi Microsoft Office Salah satu virus lokal yang terkenal ganas, sempat membuat saya panas dingin karena berhasil menghapus file makalah yang susah payah saya buat 3 hari 3 malam. Yang pasti temen-temen bisa ngira, kira-kira apa ekstensi file makalah saya? Pasti ekstensi Microsoft Word, yaitu *.doc, yup, tepat sekali. Itu baru makalah, seandainya skripsi saya hilang begitu saja, atau data-data penting saya yang lain raib, bisa stress juga! Solusi : Ubah Ekstensi Filenya! Kenapa merubah ekstensi file? Begini nih, sebuah virus lokal, kalo dibredel, memiliki algoritma yang nyaris atau hampir sama. Menggandakan diri > Membuat File Induk > membuat salinan folder > menghapus semua file ekstensi *.doc, *.xls, *.ppt di drive tertentu > ……..Saya katakan hampir sama, karena tidak semua virus menghapus file kita. Terkadang hanya menyembunyikan saja. Oke! Kita rubah ekstensi file *.doc kita. Kalau kita punya 2-3 fil

Tidak ada komentar: